read more here ya ...
Selain
sisi negatif dari pornografi ternyata internet masih menyimpan sisi
negatif yang lain, terutama bagi pelajar. Membuka internet yang
berlebihan biasanya yang membuat dampak negatif pada anak-anak usia
sekolah. Situs yang sering dibuka secara berlebihan waktunya antara lain
game online dan situs jejaring sosial facebook. Berikut 10 dampak
negatif dunia maya atau internet bagi pelajar.
1. Perilaku sosial menyimpang
2. Prestasi sekolah menurun
3. Suka berbohong
4. Membolos sekolah
5. Pornoaksi dan pornografi
6. Kesehatan mata terganggu
7. Malas melakukan aktifitas
8. Perkelahian atau tawuran antar pelajar
9. Cyber Crime
10. Mengucapkan kata-kata yang tak senonoh
Anak
tidak bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Hal ini jika
bekal agama yang ditanamkan pada anak kurang dan kurang bimbingan dari
orang tua. Kata-kata yang tak senonoh sering dilontarkan di depan
publik, bahkan di depan orang tua atau gurunya di sekolah.
Seiring dengan perkembangan zaman,
berkembang pula teknologi dan informasi, khusunya untuk para pengguna
internet. Informasi dapat kita peroleh dari berbagai sumber manapun yang
tersedia di banyak situs. Para pengguna internet tak hanya kalangan
dewasa, namun mereka yang usia remaja ikut mendominasi penggunaan
internet, bahkan anak-anak.
saat ini berkembang dengan pesat di
Indonesia. Bayangkan jumlah pertambahan pengguna Internet di Indonesia
dalam 1 tahun belakangan ini mencapai angka 1000% atau berarti
pertumbuhan 10 kali lipat. Angka pertumbuhan yang luar biasa untuk
jumlah pengakses Internet dari Indonesia. Apalagi saat ini sudah banyak
sekali penyedia jasa Internet baik kabel maupun nirkabel seperti
jaringan 3G dengan menggunakan PDA ataupun smartphone.
Namun dibalik perkembangannya yang pesat,
Internet juga mempunyai dampak negatif. Ada juga bahaya Internet.
Khususnya bagi generasi muda seperti anak dan remaja, Internet bisa
memiliki dampak negatif yang dapat merusak masa depan. Setiap anak bisa
mengakses Internet langsung dari handphone maupun komputer dan laptop di
dalam kamar. Mereka bisa mengunjungi situs-situs yang kelihatan aman
namun berbahaya. Apa saja bahaya dari Internet yang dapat merusak masa
depan dan perkembangan pada seorang anak dan remaja kesayangan kita?
Pornografi Internet
Bisnis
pornografi di Internet merupakan salah satu bisnis nomor satu dalam
dunia online. Untuk mengeruk keuntungan sebesar-besarnya, banyak
penyedia jasa pornografi mempromosikan produknya dengan berbagai cara.
Untuk mengakses situs web porno pun tidaklah sulit. Bahkan tanpa
diundang, situs seperti itu bisa saja muncul tiba-tiba baik melalui
e-mail maupun layar pop-up. Seorang anak yang sudah kecanduan pornografi
Internet akan sulit menghentikan kebiasaannya sehingga dia akan
melakukan hal tersebut berulang kali.
Pemangsa Seksual
Kecanduan Internet
Internet
juga bisa menjadi candu. Seorang anak atau remaja bisa saja ketagihan
untuk berada di dunia maya. Ciri-ciri seorang anak yang sudah kecanduan
Internet umumnya adalah akan marah bila Anda membatasi untuk menggunakan
Internet. Dia juga cenderung enggan berkomunikasi dengan orang lain dan
bersifat tertutup atau hanya mau berteman dengan orang tertentu saja.
Dampak Negatif
Banyak manfaat yang mereka peroleh dari internet, terutama dalam
proses komunikasi dan penggalian informasi, namun tidak sedikit yang
menyalahgunakan penggunaan internet itu. Tidak sedikit remaja yang malas
belajar karena hampir semua waktunya untuk keperluan hura-hura melalui
internet. Lebih-lebih remaja atau pelajar yang tanpa malu atau takut
membuka situs-situs porno.
Selain itu mereka juga terpengaruh
oleh omongan-omongan para orang dewasa. Semua hal itu berdampak buruk
bagi diri mereka sendiri maupun orang lain yang berada di dekat mereka.
Mereka yang sekilas saja menyaksikan hal-hal porno akan terus menerus
menyaksikannya karena mereka ketagihan. Tak lama kemudian sifat mereka
akan berubah lebih buruk dan mereka semua akan terlibat dalam pergaulan
bebas.
Adapun hal negatif yang ditimbulkan internet, antara lain :
a. Kejahatan penculikan terhadap remaja melaui jejaring sosial di dunia maya (internet),
b. Penipuan dalam jual beli online,
c. Membuat remaja menjadi malas, karena waktu untuk bekerja membantu orang tua atau
belajar tersita untuk berinternet, sehingga tugas-tugas sekolah sering terlantar,
d. Para remaja menjadi terlalu bergantung pada internet dalam mengerjakan tugas-tugas
sekolah. Padahal tugas sekolah yang seharusnya dibuat sendiri, sering dikerjakan dengan
copy paste dari suatu alamat wap atau blog.
e. Pikiran para remaja teracuni oleh sesuatu yang dapat merusak moral seperti film,
gambar, foto, bacaan, dll. yang bersifat pornografi.
f. Sosialisasi remaja dalam masyarakat berkurang, karena para remaja menjadi lebih suka
dan nyaman bersosialisasi dalam dunia maya. Mereka jarang keluar rumah, mereka lebih
suka menatap komputer atau laptopnya untuk berinternet hingga lupa waktu.
Jadi internet menimbulkan mafaat
yang tiada batas bagi penggunanya, meskipun dalam kenyataan masih
terdapat penyalahgunaan internet yang dapat membawa pengaruh kurang baik
bagi mereka.
Solusi untuk mengatasi dampak
negatif internet adalah peran orangtua. Peran orang tua sangatlah
penting dalam meminimalisir dampak merugikan dari internet. Orangtua
diharapkan berperan dalam mengawasi dan mengingatkan para remaja agar
tidak melalaikan tugas utama mereka, yaitu belajar. Sehingga tugas
perkembangan yang harus mereka peroleh selama masa remaja dapat tercapai
dan menjadi bekal dalam menyongsong masa depan. Yang tidak kalah
pentingnya adalah faktor dari dalam diri sendiri, karena keimanan dari
dalam dirilah yang dapat membentengi diri dari semua pengaruh atau
dampak negatif suatu apapun.
http://ilmuti.org/2013/05/dampak-negatif-internet-bagi-siswa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar